Ekonomi Lingkungan

Dalam praktiknya, pembangunan ekonomi melibatkan berbagai kebijakan pemerintah, investasi, inovasi, dan kerja sama dengan sektor swasta dan masyarakat sipil. Tujuannya adalah menciptakan kondisi yang mendukung pertumbuhan ekonomi yang seimbang, inklusif, dan berkelanjutan, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya dalam jangka panjang. Istilah "pembangunan" dalam konteks Indonesia sering kali digunakan secara luas dan dapat diinterpretasikan dengan berbagai cara. Ini disebabkan oleh sifat yang multi-dimensi dan kompleks dari pembangunan itu sendiri, yang mencakup berbagai aspek seperti ekonomi, sosial, budaya, dan politik. Pembangunan Ekonomi menuntut manusia untuk berinteraksi dengan lingkungan di sekitarnya, namun harus juga memperhatikan dampak yang diberikan terhadap lingkungan, sehingga manusia dalam melakukan kegiatan harus mendukung keberlangsungan alam dengan cara yang bijaksana. Ekonomi yang berkeadilan lingkungan adalah model ekonomi yang mengintegrasikan prinsip-prinsip keadilan lingkungan ke dalam seluruh aspek kegiatan ekonomi. Tujuannya adalah menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan sambil memastikan perlindungan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan. Berikut beberapa prinsip dan komponen kunci dari ekonomi yang berkeadilan lingkungan. Konsep ekonomi lingkungan menunjukkan bahwa kesejahteraan manusia dan kesejahteraan lingkungan adalah terkait erat, dan solusi yang berkelanjutan memerlukan integrasi aspek lingkungan ke dalam kebijakan ekonomi dan sosial. Hal ini penting untuk menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan, sehat, dan adil bagi semua makhluk hidup di Bumi.