Filantropi dalam Islam: Kebaikan Keadilan dan Kemanusiaan (Strategi Pemberdayaan Masyarakat)

Filantropi merupakan ajaran Islam yang kini disebut dengan Filantropi Islam, berbagai model praktik filantropi Islam dikenal dengan infak, zakat, sedekah, dan hal lainnya, yang diberikan oleh sosok filantropis baik dari dimensi individu maupun komunitas atau lembaga yang memiliki misi dalam tujuan filantropi. Sebagaimana Allah Subhanahu Wata’ala mengatur sedemikiran rupa dalam QS. al-Baqarah2:215, bahwasanya perintah untuk membagikan harta serta menginfakkan harta kepada siapa saja yang membutuhkan.

Filantropi Islam dalam bentuk zakat, infak dan sedekah merupakan instrumen keadilan distribusi dalam ekonomi Islam. pengelolaan yang baik dan professional, akan berdampak terhadap potensi dana zakat yang besar ini dan signifikan terhadap perekonomian di Indonesia, khususnya dalam upaya pengentasan kemiskinan di Indonesia. Distribusi zakat yang baik akan meningkatkan daya beli masyarakat dan menyebabkan pemerataan pendapatan, sehingga mampu meminimalisir kesenjangan yang terjadi di masyarakat. Zakat dan sedekah terlibat dalam pengentasan kemiskinan melalui distribusi pendapatan dan mentransfer kekayaan. Zakat juga digunakan untuk investasi jangka panjang untuk meningkatkan aspek non pendapatan dari orang miskin seperti kesehatan, pendidikan, sumber daya fisik, dan pekerjaan.

buku ini menggambarkan kepada kita, bahwa filantropi Islam adalah sebuah usaha yang harus dilakukan dalam mewujudkan suatu keadilan sosial sebagai strategi pemberdayaan masyarakat. Untuk itu, diharapkan kepada kita semua untuk memahami dan mengenali implementasi filantropi Islam untuk menjawab tantangan global sebagai bentuk perbuatan yang mendorong kepada kebaikan.